I love Allah swt
I love the prophet, Muhammad saw
I really.. really love Islam
Sure!
==========================================================================
Bismillahirahmannirahhim
maaf tak mampu membendung kesalahanku yang menggunung kepada-Mu..
tetes air mata pilu, tak mampu hapuskan sesal atas kekurangan yang ku beri pada-Mu.
aku tahu. benar-benar paham. sungguh.
bualan mulutku ini? aku mohon ampun.
Kepadamu Yang Maha Pengasih,
aku melupakan diri-Mu? tidak. aku hanya terlena.
maaf.
yakin. bahwa Engkau pasti melihat. Pasti mendengar.
sentil aku. aku mohon, jika memang aku terlena kembali.
aku benar-benar ingin menjadi kekasihmu.
jadi, tolong.. maafkan kesalahanku.
ya. tak terhitung bukan. aku akan mencoba, menghapus itu. dikit demi sedikit.
bolehkan?
Kepadamu Yang Maha Mendengar, dengarkan aku berbisik ya..
aku butuh Dirimu wahai penciptaku, jadi mohon dengarkan aku.
Hei kalian yang ribut! tolong diam sejenak!
Bismillah...
aku benar-benar bersimpuh dan berlutut memohon ampun padamu.
aku benar-benar ingin berubah.
tapi, aku selalu terlena.
tolong jaga aku.
jaga tindakanku, jaga pikiranku, jaga hati ini ya Rabb.
sungguh, bukan maksud untuk menduakanmu. tapi hatiku, entahlah.
oh iya. sikap teledorku ini, bagaimana aku harus bertindak? aku benar-benar bingung.
ada lagi, emosi.
emosiku amat tak terkontrol. pasang apapun yang bisa menahan amarah mengalir deras dalam tubuhku.
istighfar? sudah ya Rabb. lalu ku coba berwudhu, dan mencoba menghubungimu.
atau aku kurang bersih? iya. aku harus benar-benar cantik untuk bicara dengan-Mu.
ampuni aku sekali lagi ya Rabb.
aku penakut. kau tahu itu. tak seharusnya aku takut pada apapun kecuali kepada-Mu bukan.
beri waktu. aku akan bertindak dengan berpikir terlebih dahulu, agar tak melakuka kesalahan lagi. jadi aku tak perlu takut lagi.
ya! benar.
semoga saja.
Ya Rabb.. segini dulu ya. bisikanku terdengar bukan?
tolong jangan acuhkan aku ya.
terimakasih.
Engkau memang segalanya untukku.
Buku darimu? ya. aku meminta maaf lagi. takkan ku biarkan buku indah nan suci dari-Mu terbalut debu.
ya sudah, bisikanku. aku takut nanti nafasku membuat-Mu terasa panas.
lagi pula, aku butuh istirahat. besok, aku ingin bercerita banyak lagi.
pasti bosan mendengar kata maaf dariku.
tapi apa boleh buat, kata itu yang ada untuk Mu, aku sadar.
terimakasih yang banyak,
tertanda.. hamba yang penuh rasa dosa dan banyak berharap ampunan dari Mu.
Nisa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar