terlalu cerewet bahkan untukku.
selalu bertanya :
"sedang apa?"
"sudah makan atau belum?"
"hari ini ada cerita apa?"
selalu seperti itu. hampir setiap hari.
Jika aku sedih, kamu selalu ada.
aku senang pun, kamu juga hadir.
selalu menyemangati ku.
marah jika aku telat makan.
marah jika aku bermalas-malasan.
telepon tak pernah henti.
sms selalu.
aku sebal terkadang, dengan cerewetnya dirimu.
itu berlebihan.
tapi aku sadar kini, bahwa itu sangat luar biasa untukku.
sungguh indah mendapatkan rasa itu.
beruntung dan bersyukur aku mengenal mu, memiliki mu.
maaf tak akan habis terucap oleh bibir ini untukmu.
semua perlakuan itu, kasih sayang terbesar kedua setelah diri-Nya.
kamu benar-benar membuat hidupku nyaman.
terimakasih Ibu : )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar